Jia, hari ini hujan kembali turun di Banchiao. Apakah Xinzhuang juga turun hujan? Rintiknya menciptakan dentingan lagu yang bermakna, hanya kita yang tahu. Jalananpun kian basah, apakah kau di luar rumah? berhati-hatilah mengemudikan mobil hitammu.
Jia, masihkah kau mengingat perjalanan kita. Di bawah hujan, sore itu. Aku rindu semua itu. Adakah kau juga merindukannya?
Jia, mungkin dua minggu ini kau melupakan semua tentang kita. Sibukkah kau? Kau bukan ingin menjauh, bukan? Kau pernah berjanji dan hujan menjadi saksi, selamanya kau tidak akan pernah meninggalkanku.
Jia, kau laki-laki yang berbeda karena itulah aku jatuh cinta padamu. Sekian banyak yang mendekat, hanya kamu satu-satunya yang bisa menghargai prinsip-prinsipku. Ya, hanya kamu Jia.
Jia, apakah hari ini kau menatap jendela? menikmati setiap tetes rintik hujan yang turun. Jika iya maka dengarkan setiap rintik yang jatuh, di situlah aku mengirimkan kerinduanku untukmu. Hanya untukmu, Jia.
Jia, kau dimana menemukanku dan jika kau mendengar pesan rinduku dari hujan sore ini, maka datanglah mencariku. Cairkan rindu yang beku ini. Jangan lagi kau siksa aku dengan rindu yang kian menyakitkan ini.
Jia, datanglah.
莉莉@板橋
104年6月21日
0 comments:
Post a Comment